Inspirasi Desain Rumah di Lahan Hook
Lahan Hook merupakan salah satu tempat yang akan menjadi penarik perhatian karena akan mudah sekali mendapat sorotan dari arah jalan. Saat akan mengolah lahan Hook tentu menjadi tantangan tersendiri bagi seorang arsitek.
Harus mempertimbangkan berbagai aspek terkait desain dan estetika sebuah bangunan, khususnya untuk Rumah Tinggal. Apabila seseorang yang memiliki lahan Hook kemudian menghubungi anda dan meminta untuk dibuatkan sebuah rumah, tentu anda harus memberikan penjelasan terkait lahan Hook.
Nah, untuk membantu anda dalam memberikan penjelasan kepada klien, berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan dari sebuah Lahan Hook:
Hal tersebut akan memerlukan penambahan biaya sebesar 15-20% lebih banyak, dibandingkan dengan rumah yang terletak pada posisi non hook, dengan luas yang sama.
Demikian halnya untuk acian dinding luar. Gunakan semen dengan kualitas yang baik dan teknik aplikasi yang tepat untuk mendapatkan hasil akhir dinding luar yang lebih kuat. Bila tidak, maka pada permukaan dinding akan banyak terdapat retak rambut. Karena rumah hook memiliki jumlah fasad yang lebih banyak, otomatis akan memakan biaya pembangunan lebih banyak.
Sebaliknya, bila batas kavling kita buat terbuka untuk memaksimalkan estetika, maka faktor keamanan yang akan dikorbankan.
Solusinya, terapkan pagar dengan material yang transparan secara visual, misalnya dengan pagar besi, tetapi dengan ketinggian dan pengamanan yang cukup. Dapat juga dibantu dengan teknologi pengawasan seperti CCTV.
Ketiga poin diatas sebenarnya lebih ke hal yang harus diperhatikan saat mengolah lahan Hook, sebagai arsitek tentu dapat mengatasinya dengan berbagai cara.
Dapat dilihat dari contoh diatas, rumah di lahan Hook memiliki dua Tampak bangunan yang di desain. Dari segi keamanan, rumah tersebut juga menggunakan pagar yang di desain mengikuti dengan konsep desain rumah.
Sedikit berbeda dengan contoh yang pertama, Rumah tersebut menggunakan jenis pagar yang lebih terbuka, sehingga desain rumah bisa lebih terlihat dari arah jalan.
Itulah penjelasan tentang kelebihan dan kekurangan dari lahan Hook, serta beberapa contoh desain rumah di lahan Hook. Semoga bermanfaat.
Harus mempertimbangkan berbagai aspek terkait desain dan estetika sebuah bangunan, khususnya untuk Rumah Tinggal. Apabila seseorang yang memiliki lahan Hook kemudian menghubungi anda dan meminta untuk dibuatkan sebuah rumah, tentu anda harus memberikan penjelasan terkait lahan Hook.
Nah, untuk membantu anda dalam memberikan penjelasan kepada klien, berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan dari sebuah Lahan Hook:
Kelebihan Lahan Hook
1. Lebih indah secara estetika
Bila Anda mempunyai sebuah rumah yang berada di posisi hook, maka rumah Anda otomatis akan mempunyai dua fasad (tampak bangunan rumah). Selain itu, rumah Anda akan dapat dinikmati secara visual dari banyak arah karena posisinya yang berada di persimpangan jalan.2. Lebih sehat.
Rumah yang berada di hook akan memiliki lebih banyak bidang yang mempunyai akses langsung dengan cahaya matahari dan udara segar dibandingkan dengan bangunan yang posisinya dijepit oleh dua bangunan lain.3. Akses lebih banyak
Salah satu sisi lahan dapat menjadi akses utama, sementara sisi yang lain akan menjadi akses sekunder atau akses servis. Bila Anda mempunyai kendaraan lebih dari satu pun, Anda akan dapat membangun Carport di sisi lahan yang lain.4. Harga jual kembali lebih tinggi.
Tidak hanya harga belinya yang lebih tinggi, nilai rumah yang terletak di hook pun akan tetap mempunyai nilai jual kembali yang lebih tinggi karena keuntungan posisinya dan tanahnya yang lebih luas.Kekurangan Lahan Hook
1. Biaya lebih besar
Selain harga tanahnya yang lebih mahal, bangunan rumah yang berada di hook akan memerlukan biaya finishing yang lebih besar, karena rumah tersebut akan mempunyai dua tampak yang harus difinishing.Hal tersebut akan memerlukan penambahan biaya sebesar 15-20% lebih banyak, dibandingkan dengan rumah yang terletak pada posisi non hook, dengan luas yang sama.
2. Kualitas material finishing harus lebih baik
Secara umum, kualitas finishing eksterior suatu bangunan haruslah lebih baik dan lebih kuat daripada interior bangunan, karena bagian eksterior bangunan akan ter ekspose langsung kepada panas dan hujan. Cat misalnya, kita tahu bahwa harga cat untuk eksterior lebih mahal daripada cat untuk interior, karena cat eksterior mempunyai formula khusus yang lebih tahan terhadap panas dan kelembaban.Demikian halnya untuk acian dinding luar. Gunakan semen dengan kualitas yang baik dan teknik aplikasi yang tepat untuk mendapatkan hasil akhir dinding luar yang lebih kuat. Bila tidak, maka pada permukaan dinding akan banyak terdapat retak rambut. Karena rumah hook memiliki jumlah fasad yang lebih banyak, otomatis akan memakan biaya pembangunan lebih banyak.
3. Faktor keamanan
Memiliki banyak akses memang memiliki banyak keuntungan, tetapi juga ada kelemahannya, yaitu faktor keamanan. Pada kondisi ini terdapat dilema. Bila batas kavling kita buat tinggi dan tertutup maka akan menghilangkan aspek estetika.Sebaliknya, bila batas kavling kita buat terbuka untuk memaksimalkan estetika, maka faktor keamanan yang akan dikorbankan.
Solusinya, terapkan pagar dengan material yang transparan secara visual, misalnya dengan pagar besi, tetapi dengan ketinggian dan pengamanan yang cukup. Dapat juga dibantu dengan teknologi pengawasan seperti CCTV.
Ketiga poin diatas sebenarnya lebih ke hal yang harus diperhatikan saat mengolah lahan Hook, sebagai arsitek tentu dapat mengatasinya dengan berbagai cara.
Desain Rumah di Lahan Hook
Berikut ini adalah beberapa contoh desain rumah di Lahan Hook, yang bisa anda jadikan Referensi atau contoh untuk diberikan kepada klien anda.Itulah penjelasan tentang kelebihan dan kekurangan dari lahan Hook, serta beberapa contoh desain rumah di lahan Hook. Semoga bermanfaat.